Dua Dosen STEI Yogyakarta Raih
Hibah Penelitian Litapdimas Kemenag 2025
Sekolah Tinggi Ekonomi Islam (STEI) Yogyakarta kembali
mencatatkan prestasi membanggakan pada tahun 2025. Dua dosen STEI Yogyakarta
dinyatakan lolos sebagai penerima Hibah Penelitian Berbasis Standar Biaya
Keluaran (SBK) dari Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam (Diktis),
Kementerian Agama Republik Indonesia. Penetapan penerima hibah tersebut
tertuang dalam Pengumuman Penetapan Bantuan Penelitian Berbasis SBK Tahun
Anggaran 2025 yang diterbitkan pada 15 Agustus 2025 oleh Direktorat
Jenderal Pendidikan Islam Kemenag RI .
Adapun dua dosen STEI Yogyakarta yang berhasil menerima hibah penelitian
tersebut adalah:
Keduanya berhasil lolos melalui proses seleksi yang
ketat, sebagaimana dijelaskan dalam surat edaran bahwa program bantuan
penelitian Litapdimas Tahun Anggaran 2025 mencakup berbagai klaster penelitian,
mulai dari Penelitian Dasar Interdisipliner, Penelitian Program Studi,
hingga Penelitian Pembinaan/Kapasitas dengan total 254 proposal
penelitian terdanai di seluruh Indonesia .
Keberhasilan dua dosen STEI Yogyakarta dalam meraih hibah penelitian ini
menunjukkan:
Direktorat Pendidikan Tinggi Keagamaan Islam dalam
pengumumannya juga menegaskan bahwa seluruh penerima hibah wajib melaksanakan
penelitian sesuai Petunjuk Teknis Program Bantuan Penelitian Berbasis SBK
Tahun Anggaran 2025 serta menyerahkan laporan kemajuan (70%) paling lambat
1 Desember 2025, dan laporan akhir pada penghujung tahun anggaran 2025 Pimpinan
STEI Yogyakarta menyampaikan apresiasi kepada kedua dosen yang telah
mengharumkan institusi melalui prestasi akademik ini. Kampus berharap hasil
penelitian tersebut dapat memberikan kontribusi nyata bagi pengembangan ilmu
ekonomi Islam, peningkatan kualitas pembelajaran, serta penguatan kapasitas
kelembagaan.
STEI Yogyakarta terus mendorong budaya akademik yang
produktif, khususnya dalam riset, inovasi, dan publikasi ilmiah sebagai bagian
dari komitmen peningkatan mutu perguruan tinggi.