thumbnail_berita

 21 Oct 2021   Penulis:  Fulan   Dipost Oleh:  STEI Admin    opini


Seminar Nasional Ekonomi Millennial di kampus STEI Yogyakarta pada hari Sabtu, tanggal 13 Juli 2019 dengan tema Dari Desa Membangun Indonesia ' Dengan Keynotes Speaker Bapak ' Dr. Yulianto Pudjiwinarno, M.Si, staff ahli Kementrian sosial Indonesia, Bapak Bambang Harmiyanto Kepala desa wisata Brayut Pendowo Harjo, Sleman, Yogyakarta Dan Bapak Sugiyanto kepala Desa SendangSari, Yogyakarta, Pendiri pusat pilot Proyek Bank Sampah, Kulon Progo, Yogyakarta Meski kemiskinan di Indonesia mengalami penurunan namun ketimpangan antara masyarakat desa dengan masyarakat kota semakin lebar. Pembangunan desa akan gagal jika masyarakat desa dan pemerintah desa enggan untuk bergerak. Dalam membangun desa hal penting yang perlu diperhatikan adalah sumber daya manusia, memberikan pendidikan yang terbaik. Selain itu kita harus mampu mengoptimalkan sumber daya alam dengan menggunakan tehnologi, pengoptimalanpun harus dalam skala yang cukup. Dalam hal tersebut yang diperlukan adalah seseorang sebagai motor penggerak dengan inovasi dan kreatifitas yang memadai agar masyarakat tidak memilih untuk meninggalkan desanya namun ikut serta dalam berupaya membangun desa sendiri. Mari jangan menunggu orang lain, membangun desa tentu menjadi tugas kita bersama. Saat ini banyak pemerintah desa yang belum sadar betapa pentingnya BUMdes (Badan Usaha Milik Desa), dan enggan untuk mengalokasikan Dana Desa (DD) pada BUMdes tersebut. BUMdes akan menjadi motor penggerak ekonomi desa dan bisa menghasilkan PADes jika BUMdes di kelola dengan baik serta bersinergi dengan usaha kerakyatan misal menjadi media pemasaran berbagai jenis usaha rakyat, dan juga untuk menghindari menjadi pesaing usaha rakyat.



©2024 STEI Yogyakarta.